
Dalam rangka operasi lanjutan pasca evakuasi korban bencana tanah longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang ,Kecamatan Karangkobar Kab Banjarnegara, Kopassus kembali mengirim bibit tanaman sejumlah 30.000 batang pohon dengan beraneka ragam dan jenis.
Personil Kopassus berhasil menemukan harta benda milik korban tanah longsor berupa perhiasan kalung dan gelang emas seberat kurang lebih 13 Gram dan uang sejumlah 7 Juta,ketika melakukan penyisiran lokasi tanam ,Rabu ( 21/1) di lokasi bencana tanah longsor Banjarnegara .
Menurut Mayor Inf Wahyu Yuniartoto ,Dandenma Grup-2 Kopassus , 20 prajurit Grup-2 Kopassus yang dipimpin Letnan dua Chb Kristiyanto dalam rangka menyerahkan bantuan bibit tanaman kepada aparat kewilayahan jajaran Korem 071/WK dan Pemda Kabupaten Banjarnegara bersama -sama melakukan penanaman pohon di lokasi bencana
Hal tersebut dilakukan bertujuan untuk mengetahui medan dan lokasi yang paling strategis dalam upaya reboisasi sehingga memprioritaskan lokasi yang paling parah kondisi kerusakannya.
Penemuan perhiasan dan uang tersebut oleh prajurit Grup-2 Kopassus dilaporkan kepada Kodim 074 BN yang selanjutnya diserahkan kepada keluarga korban bernana ibu Sutinem yang beralamatkan di pengungsian dusun Ngalian,desa Ambal, kec Karangkobar. Atas penemuan Keluarga korban sangat berterimakasih kepada personel Kopassus yang telah menemukan harta benda milik keluarga.
” Kulo ngaturaken nembah nuwun datang Bapak Tentara Solo ingkang sampun binantu kawulo ” penuturan ibu Sutinem. Selanjutnya warga bersama aparat TNI yang ada kembali melanjutkan proses penanaman dengan di bantu PMI dan relawan setempat yang terus memantau perkembangan lokasi bencana- A.Munir