·

Ceramah Akhir Tahun 2020 di Markas Kopassus oleh Habib Muhammad Luthfi Bin Yahya

JAKARTA – Jelang akhir Tahun 2020, Markas Komando Pasukan Khusus (Kopassus) menggelar acara ceramah akhir Tahun 2020 bertemakan “Semangat menghadapi masa depan dan toleransi hidup beragama” di Gedung Balai Komando, Makopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (29/12/2020).

Ceramah Akhir Tahun 2020 ini disampaikan oleh Al Mukarom Dr. Habib Muhammad Luthfi Bin Yahya pimpinan Pondok Pesantren Kanzus Sholawat Pekalongan .

Danjen Kopassus Mayjen TNI Mohamad Hasan mengatakan sebagai prajurit Kopassus harus dapat menjadi contoh dan tauladan selalu menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa, serta keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

” Pergantian tahun dimaknai untuk melakukan evaluasi dan refleksi diri terhadap apa yang sudah kita lakukan pada tahun 2020 dan apa yang harus kita tingkatkan pada tahun 2021 dalam semua aspeknya bagi diri kita dan kita harus tetap dapat menjadi contoh dan tauladan bagi masyarakat sekitar, dalam bersikap dan berperilaku,” terang Mayjen TNI Mohamad Hasan,

“Tahun baru 2021, mari kita lakukan terus ukir prestasi dan tingkatkan etos kerja, dan tetap mengharumkan nama Indonesia,” Danjen mengakhiri sambutannya.

Dalam ceramahnya Dr. Habib Muhammad Luthfiy Bin Yahya menyampaikan sesungguhnya Yang Maha Kuasa menciptakan umatnya dari asal usul yang sangat baik, yaitu Adam dan Hawa, hingga terus berkembang menjadi suku bangsa, khususnya Indonesia.

” sesungguhnya kalau kita saling mengenal hak dari suku bangsa, saling mengetahui, saling mengerti, saya yakin konflik akan kecil,” tutur Habib Muhammad Luthfi Bin Yahya.

Dijelaskan Habib Luthfi, sebagai satu saudara yang saling mengenal saling mengerti, saling menjaga, pastilah tidak akan memberikan peluang bagi orang lain untuk membuka pintu, mencerca, mencaci dan mencari kelemahan saudara kita.

” Karna saudara pastilah saling menjaga dan melindungi saudaranya, dalam bendera merah putih kita, ada tiga hal, kehormatan bangsa, harga diri bangsa, dan jati diri bangsa, itulah yang harus kita jaga, ” tutup Habib Muhammad Luthfi Bin Yahya mengakhiri.

Hadir juga Wadanjen Kopassus Brigjen TNI Tri Budi Utomo, Ir Kopassus Brigjen TNI Arief Buchori, Pamen Ahli Kopassus, para Asisten Kopassus, Dangrup-3 Kopassus, Dansat 81 Kopassus dan para Kabalak Kopassus, Para Perwira, Bintara dan Tamtama Kopassus.

Pada ceramah akhir tahun 2020 ini juga diikuti prajurit Grup-1 Kopassus Serang, Grup 2 Kopassus Solo ,Pusdiklatpassus Kopassus Bandung melalui Vidio Conference